Mantan calon gubernur DKI Jakarta 2017, Agus Harimurti Yudoyono diprediksikan akan berpasangan dengan salah seorang tokoh yang kinclong di Pilpres 2019 mendatang. Hal tersebut dikatakan oleh pakar Komunikasi dari Universitas Paramadina Hendri Satrio di Jakarta, Jumat (23/6/2017).
Menurutnya, AHY akan diusung sebagai calon wakil presiden pada Pilpres 2019.
“Agus akan berpasangan dengan tokoh lain yang kinclong dari awal,” kata Hendri kepada wartawan di Jakarta, Jumat (23/6/2017).
Dijelaskan, dalam waktu dekat Demokrat masih sulit mengembalikan masa keemasan seperti ketika Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjabat sebagai presiden. Karena itu, AHY sulit untuk menjadi capres pada Pilpres 2019. Hal itu karena Demokrat belum bisa rebound, ujar Hendri.
AHY kata Hendri, berupaya membuat Demokrat rebound ketika maju sebagai calon gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (PIlkada) DKI 2017. Sayangnya, AHY belum berhasil mewujudkannya,kata dia.
Jika berkaca dari hasil Pilkada DKI 2017, Hendri menilai, AHY akan sulit bersaing sebagai capres pada Pilpres 2019.
“Kalau mau dipaksakan maju 2019, mungkin levelnya RI 2,” tuturnya.
Hendri menilai, pascapilkada DKI Jakarta, jelas AHY mendapatkan keuntungan setelah maju di Pilkada DKI Jakarta 2017. Karena, popularitas anak SBY itu melonjak tinggi.
“Menurut saya Pilkada DKI Jakarta jadi strategi SBY untuk mempersiapkan suksesor dia di Demokrat,” kata Hendri.
