Semenjak kepergian Julia Perez 10 Juni 2017 lalu, keluarga Jupe masih dirundung kesedihan yang mendalam.
Tentu tak mudah melupakan orang yang dikasihi pergi selama-lamanya, apalagi hari Lebaran ini merupakan momen berkumpul bersama keluarga.
Jika hari ini kebanyakan keluarga berbahagia lantaran bisa berkumpul, keluarga Jupe tampaknya tak merasakan hal sama.
Ibunda Jupe masih merasakan kesedihan yang mendalam semenjak ditinggal sang putri, bahkan ibundanya masih sering menangisi kepergian Jupe.
Hal tersebut diungkapkan oleh adiknya, Nia Anggia setelah ziarah ke makam Jupiter di TPU Cottage Hills, Jakarta Timur, Minggu (25/6/2017).
"Mama masih sedih dan nangisin tiap hari. Aku juga masih sedih karena dua tahun belakangan ini aku intens komunikasi sama Kak Jupe, tiap hari jagain. Apalagi pas Kak Jupe sakit Mama tiap hari jagain di rumah sakit, tidur di lantai, jagain enggak putus-putus sampai Mama sakit," ujar Nia, dikutip dari Kompas.com.
Nia juga mengungkapkan keluarga tak mempermasalahkan pengorbanan yang dilakukan keluarga selama ini menunggui Jupe saat sakit.
"Kita enggak permasalahin demi Kakak tercinta. Berharapnya sih sembuh, tapi...," ujar Nia, tidak bisa melanjutkan kalimatnya.
Menurut adik Jupe, kehilangan Jupe jauh lebih berat dibandingkan semua yang telah mereka lalu di rumah sakit.
"Pas Kak Jupe meninggal gini kita baru sadar ditinggal meninggal sama orang tercinta itu lebih berat ketimbang nungguin orang sakit ya," ungkap Nia.
"Itu dia, di situ kita berat banget ditinggal kak Jupe," lanjutnya.
Karena tak bisa berkumpul dengan Julia Perez Lebaran kali ini, keluarga pun yang mengunjungi mendiang Julia Perez dengan berziarah ke makamnya.
Tidak hanya asli Jupe , Sri Wulansih dan suaminya, Sammy, ada juga dua bersaudara Jupe Nia Anggia dan Della Bulan dan keluarga mereka.
Mereka tiba di TPU Pondok Ranggon Minggu (25/6/2017) sekitar pukul 09.00 WIB dengan membawa beberapa bungkus bunga tabur dan botol air.
"Yuli, di hari Lebaran ini kami sekeluarga dateng nengokin Yuli," ujar Sammy saat berada di samping makam Jupe.
Di makam Jupe tersebut keluarga memanjatkan doa beberapa detik, sementara ibu Jupe , Sri Wulansih tak kuasa membendung air matanya.
"Kita enggak pernah melupakan Kak Yuli. Kita akan selalu menyempatkan diri ke sini, semoga Kak Yuli ditempatkan di tempat yang indah di sana," ujar Nia sambil memegang papan nisan bertuliskan nama Yulia Rahmawati binti Angkasajaya.
Usai berdoa dan menaburkan bunga, keluarga pun meninggalkan makam mendiang Jupe.
"Ka Yuli, kami pamit dulu ya," ujar Nia, dilansir dari Kompas.com.
Sebelumnya diberitakan, Jupe meninggal dunia setelah sekitar tiga tahun berjuang melawan kanker serviks.
Pelantun Aku Rapopo itu mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat, pada 10 Juni 2017 lalu. (TribunWow.com/ Ekarista Rahmawati P)