Sejumlah petinggi PKS bertemu dengan Imam Besar FPI Habib Rizieq Syihab di Mekkah. Ketua Fraksi PKS, Jazuli Juwaini yang ikut dalam pertemuan mengatakan bahwa rombongan PKS saat itu sedang umrah dan ternyata satu area hotel dengan Habib Rizieq.
"Pertemuan itu pertemuan silaturahim karena kita sama-sama lagi umroh menjelang kami tawaf wada (tawaf pamitan meninggalkan Makkah), saat hendak bersiap kembali ke tanah air kami bertemu Habib Rizieq, akhirnya sekalian deh silaturahim," kata Jazuli dalam keterangan tertulisnya, Jumat (16/6/2017).
Pertemuan itu juga diikuti oleh Sekretaris Fraksi PKS Sukamta dan Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri. "Ketua Majelis Syuro PKS dan Habib Rizieq ini kan sama-sama Habib dan keturunan Rasulullah, masa bertemu di tanah suci tidak saling silaturahim," tambah Jazuli.
Jazuli mengatakan mereka bicara soal bagaimana menjaga NKRI, serta persatuan dan kesatuan bangsa. "Pentingnya menampilkan Islam menjadi rahmat bagi seluruh umat manusia (rahmatan lil alamin) karena Islam itu indah maka kita harus tampilkan dengan cara yang indah," ujarnya.
Dia menuturkan Habib Rizieq sempat mengapresiasi PKS sebagai partai umat. Kepada para petinggi PKS, Habib Rizieq juga mengatakan bahwa dirinya sehat.
Habib Rizieq sendiri di tanah air sudah dimasukkan dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) setelah ditetapkan sebagai tersangka dugaan chat pornografi. Mengenai kepulangan Habib Rizieq ke tanah air, Jazuli mengatakan itu adalah haknya sendiri.
"Selama beliau dapat izin tinggal tentu tidak ada yang bisa memaksa beliau untuk keluar dari Saudi," kata Jazuli.
"Mungkin saja Habib Rizieq siap-siap pulang tapi tiketnya pakai Maskapai Qatar. Nah, sekarang Qatar kan ga boleh masuk ke Arab Saudi jadi tertunda deh," candanya.
(imk/tor)