Politisi Ruhut Sitompul ikut mengomentari pertemuan mantan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais dan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab di Arab Saudi.
Ruhut berharap pertemuan tersebut bukan karena disengaja, karenanya ia meminta masyarakat berpikir positif dan ikut mendoakan kedua tokoh tersebut.
"Tanggapan aku, selama itu ketemu dengan hati yang bersih, tidak sengaja, ya kita hormati. Kita doakan saja semoga tidak ada udang di balik baso. Kita doakan," kata Ruhut kepada Netralnews.com, Jumat (16/7/2017).
Namun, kata Ruhut, akan sangat disesalkan jika ada agenda terselubung di balik pertemuan itu. Bahkan ia memyebut aparat kepolisian bisa menggali keterangan dari Amien, terkait pertemuannya dengan tersangka kasus chat WhatsApp berkonten pornografi yang kini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).
"Tapi kalau tidak demikian, ya kita sesalkan, karena apapun beliau ( Habib Rizieq) adalah seorang DPO. Dan kepolisian bisa meminta keterangan," sambung mantan petinggi Partai Demokrat itu.
Sebelumnya, Ustad Buchory Muslim, orang dekat Habib Rizieq, mengakui bahwa pertemuan antara pimpinan FPI itu dengan mantan Ketua MPR Amien Rais terjadi pada Rabu (14/6/2017) sebelum salat Magrib. Amien Rais datang ke Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah umrah sejak 8 Juni 2017.
Sementara itu kuasa hukum Habib Rizieq, Sugito Atmo Pawiro mengatakan, keduanya bicara mengenai masalah dunia politik yang semakin kacau banyak intimidasi ulama dan politisi yang dikriminalisasikan.
Selain Sugito, kuasa hukum Habib Rizieq lainnya, Kapitra Ampera menyebut, keduanya sedang mencari solusi atas ketidakjelasan hukum di Indonesia. Apalagi, baik Amien Rais maupun Habib Rizieq sedang tersangkut masalah hukum di tanah air.
Seperti diketahui, Amien Rais dikaitkan dengan kasus dugaan korupsi alat kesehatan dengan tersangka Siti Fadilah Supari. Namanya disebut oleh jaksa penuntut umum menerima transfer uang sebesar Rp600 juta dari Siti Fadilah Supari. Nama Amien disebut dalam sidang tuntutan.
Sedangkan, Habib Rizieq tersangkut beberapa kasus. Namun kasus yang paling menyedot perhatian adalah kasus beredarnya chat yang mengandung pronografi yang diduga dilakukan oleh dirinya bersama Firza Husein.