Inisiator sekaligus pendiri Patriot Pangan, Bugiakso berpulang pada hari kedua Lebaran, Senin (26/6/2017) dini hari.
Cucu-menantu Jenderal Soedirman ini meninggal karena sakit. Jenazah dikebumikan di pemakaman di kawasan tempat tinggalnya di Sleman.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun Jogja, Ketua Umum Jenderal Soedirman Center (JSC) ini sempat berekreasi bersama keluarga pada hari pertama Lebaran.
Setelah berlebaran, mantan anggota DPRD DIY 1999-2004 ini pada Minggu sore mendadak sakit dan dilarikan ke RS JIH. Pada Senin (26/6/2017) ia mengembuskan nafas terakhir.
Berdasarkan pantauan Tribun Jogja, ratusan pelayat memadati rumah almarhum di Donolayan, Donoharjo, Ngaglik, Sleman.
Nampak hadir Kapolda DIY Brigjend Pol Ahmad Dofiri, Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun dan sejumlah tokoh penting di Sleman dan DIY.
Bugiakso yang lahir pada 11 Mei 1963 ini menikah dengan Nining Teja Ningsih yang merupakan cucu Jenderal Soedirman. Tiga orang anak hadir dari pernikahan mereka.
Sri Muslimatun dalam sambutan pada upacara pemakaman mengatakan, pihaknya mewakili Pemerintah Kabupaten dan masyarakat Sleman merasa kehilangan atas kepergian Bugiakso. Menurutnya, almarhum merupakan seorang pejuang.
"Almarhum adalah seorang pejuang yang tanpa batasan ruang dan waktu senantiasa beribadah untuk kesejahteraan masyarakat Sleman. Kami breharap almarhum ditempatkan di tempat yang terbaik," kata Sri Muslimatun.
Setelah disemayamkan di rumah duka, jenazah Mantan Ketua Umum Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBPPP) Pusat ini kemudian dibawa ke masjid di dekat kediamannya.
Setelah itu, diiringi ratusan pelayat jenazah dikebumikan di pemakaman Sasono, Tambakrejo, Sariharjo, Ngaglik, Sleman. (*)
